Apakah peralatan makan aluminium foil dapat digunakan kembali bukanlah pernyataan menyeluruh. Hal ini tidak hanya bergantung pada desain dan kualitas peralatan makan itu sendiri, tetapi juga pada penggunaan dan pembersihan yang benar.
Apa pun jenis peralatan makan aluminium foil, penggunaan kembali yang aman memerlukan pembersihan yang sangat menyeluruh.
Pembersihan segera: Bersihkan sesegera mungkin setelah digunakan untuk menghindari sisa makanan dan mencegah pertumbuhan bakteri.
Menggosok dengan lembut: Gunakan kain lembut untuk membersihkan, hindari benda keras seperti sabut baja untuk menghindari goresan pada permukaan dan meningkatkan risiko pengendapan aluminium.
Pembilasan menyeluruh: Pastikan tidak ada sisa makanan atau deterjen. Berikan perhatian khusus pada lipatan dan celah.
Penyimpanan yang tepat: Simpan di tempat yang kering dan berventilasi setelah dibersihkan.
Demi alasan keamanan, jangan gunakan peralatan makan aluminium foil jika menunjukkan hal-hal berikut:
Deformasi atau kerusakan signifikan: Struktur peralatan makan aluminium foil tidak lengkap, mudah menampung kotoran dan meningkatkan risiko migrasi aluminium. Goresan atau lubang parah pada dinding bagian dalam: Permukaan yang rusak meningkatkan pelepasan aluminium dan mempersulit pembersihan.
Noda atau bau membandel tetap ada setelah dibersihkan: Ini mungkin mengindikasikan pertumbuhan bakteri.
Didesain untuk sekali pakai: Dalam kebanyakan kasus, tidak disarankan menggunakan kembali kotak makan siang aluminium foil sekali pakai.
Banyak orang khawatir tentang migrasi aluminium ke dalam makanan saat digunakan.
Dalam penggunaan normal (seperti menyimpan makanan netral dan menghindari goresan), migrasi aluminium dari kotak makan siang aluminium foil berkualitas tinggi sangat rendah, biasanya jauh di bawah batas keamanan nasional. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa Provisional Tolerable Intake (PTWI) aluminium untuk orang dewasa adalah 2 mg per kilogram berat badan per minggu. Jumlah aluminium yang tertelan melalui peralatan makan aluminium berkualitas jauh di bawah batas keamanan ini.
Migrasi aluminium dapat meningkat dengan makanan yang bersifat asam (seperti tomat, cuka, lemon), basa, atau tinggi garam. Jika Anda perlu menyimpan makanan ini, hindari menggunakan kotak bekal bekas yang tergores dan hindari menyimpannya dalam waktu lama. Memilih kotak makan siang dengan lapisan pelindung (seperti anodized) dapat secara efektif mengurangi migrasi aluminium.
Hindari penyimpanan makanan dalam waktu lama: Terutama makanan yang bersifat asam, basa, atau tinggi garam tidak boleh disimpan dalam wadah aluminium foil untuk waktu yang lama.
Pendinginan Sebelum Ditutup: Makanan panas harus didinginkan hingga suhu kamar sebelum ditutup untuk mencegah penumpukan kelembapan, yang dapat mempercepat korosi pada kertas timah dan membiakkan bakteri.
Pahami jenis kotak makan siang: Perhatikan apakah kotak makan siang aluminium foil yang Anda beli berlabel "sekali pakai" atau "dapat digunakan kembali".
Tabel perbandingan karakteristik berbagai jenis peralatan makan aluminium foil
| Fitur | Peralatan Makan Aluminium Foil Sekali Pakai | Peralatan Makan Aluminium Foil yang Dapat Digunakan Kembali |
| Niat Desain | Dirancang untuk Sekali Pakai | Dirancang untuk Banyak Penggunaan |
| Ketebalan Bahan | Biasanya Tipis | Biasanya Lebih Tebal, Lebih Tahan Lama |
| Perawatan Permukaan | Tidak Ada Perawatan Khusus | Mungkin Memiliki Perawatan Seperti Anodisasi |
| Kesulitan untuk Membersihkan | Sulit Dibersihkan Secara Menyeluruh, Bisa Memanen Kotoran | Relatif Mudah Dibersihkan |
| Risiko Keamanan | Tinggi (Sulit Dibersihkan dan Disinfeksi Secara Efektif, Dapat Membahayakan Bakteri) | Rendah (Dengan Penggunaan dan Pembersihan yang Benar) |
| Aplikasi yang Cocok | Direkomendasikan untuk dibuang setelah dibawa pulang, membuat kue, pesta, dan aktivitas luar ruangan | Dapat digunakan kembali untuk Penggunaan Rumah Sehari-hari, Memanggang Oven |
| Ekonomis | Biaya sekali pakai lebih rendah, namun risiko penggunaan kembali lebih tinggi | Biaya pembelian awal mungkin sedikit lebih tinggi, namun produk tersebut dapat digunakan kembali, sehingga lebih ekonomis dalam jangka panjang |
| Manfaat Lingkungan | Tidak ramah lingkungan jika dibuang sembarangan; namun, ini dapat didaur ulang | Penggunaan kembali itu sendiri mengurangi limbah dan lebih ramah lingkungan; dapat didaur ulang pada akhir siklus hidupnya |